Langsung ke konten utama

LANCHING OBROLAN ASIK SEPUTAR EKONOMI ISLAM KSEI AL-FATH

 


LAUNCHING OBROLAN ASIK SEPUTAR EKONOMI ISLAM KSEI AL-FATH

Minggu, 27 Februari 2022

Pekan lalu tepatnya pada hari Minggu tanggal 27 Februari 2022, Kelompok Studi Ekonomi Islam Al-Fath UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sukses menggelar acara Launching Obrolan Asik Seputar Ekonomi Islam yang diselenggarakan di Mall Transmart Jambi. Acara ini dihadiri langsung oleh Bapak Emir Syafial selaku Kepala Cabang Bank Syariah Indonesia Jambi sekaligus sebagai salah satu pemateri pada acara tersebut, Bapak Solaudin selaku Kepala Cabang Mall Transmart Jambi, Bapak Erwin Saputra Siregar, S.E, M.E selaku Dosen FEBI UIN STS Jambi sekaligus pemateri pertama dan Ibu Anik, S.E.Sy, M.E selaku moderataur yang memandu jalannya acara pada hari itu.

Acara Launching Obrolan Asik Seputar Ekonomi Islam tahun ini mengangkat tema “Sudah sesuai syariahkah bank syariah di Indonesia?” dengan tujuan membongkar teka teki yang selama ini dan sampai saat ini tertanam dalam pemikiran masyarakat luas bahwasannya tidak ada perbedaan antara bank syariah dan bank konvensional oleh karena itu sudah seharusnya Ksei Al-fath sebagai wadah para ekonom rabbani turut bantu memberikan sosialisasi kepada masyarakat guna menyadarakan dan meyakinkan pada masyarakat bahwasannya bank syariah di Indonesia benar-benar sudah sesuai syariat Islam.

Asusmsi maysrakat yang mengatakan bahwa semua bank sama saja merupakan salah satu hambatan terbesar bagi perbankan syariah. Hal ini dapat dibuktikan dari jumlah penduduk muslim yang mendominasi sebanyak 86,88% dari total seluruh penduduk di Indonesia namun perbankan syariah hanya mampu mendapatkan aset sebesar 6,52% dari total aset perbankan nasional di Indonesia.

Harga bank syariah yang notabene lebih mahal dibandingkan dengan bank konvensional, acapkali menjadi alasan masyarakat meragukan kesyariahan bank syariah. “Katanya bank syariah, kok mahal” begitulah celetukan yang sering keluar di percakapan masyarakat. Padahal harga, bukan esensi kesyariahan dari bank syariah. Pada data yang disebutkan sebelumnya, penulis telah menyajikan data bahwa persentase penduduk muslim di Indonesia 86,88%, tetapi bank syariah hanya dapat mencaplok porsi aset sebesar 6,52% dari total aset perbankan nasional.

Jika setengah saja dari penduduk muslim di Indonesia berkomitmen untuk hijrah menjadi nasabah bank syariah yang setia, perlahan-lahan harga yang ditawarkan bank syariah pun nantinya bisa lebih bersaing dengan bank konvensional. Pada akhirnya harapan ini yang akan bisa menghilangkan stigma “bank syariah mahal”, walaupun sekali lagi harga bukan substansi kesyariahan dari bank syariah. Selain itu, fasilitas bank syariah yang selama ini minim apalagi di daerah terdalam, terpencil, dan terluar bisa dimaksimalkan baik dari sisi kantor dan peningkatan teknologi.

Pada dasarnya, perbankan syariah memiliki beberapa prinsip utama dalam melakukan transaksinya antara lain yaitu hanya membiayai kegiatan yang halal, bebas dari bunga (riba), bebas dari hal yang meragukan (gharar), bebas dari perjudian (maysir), dan bebas dari hal yang merusak (bathil). Jika ditelaah lebih lanjut banyak sekali perbedaan yang ada pada bank syariah dan konvensional yang benar-benar membuktikan bahwa bank syariah sudah sesuai syariah diantaranya adalah pada bank syariah untuk sistem profitnya bank syariah menggunakan sistem bagi hasil selain itu denda yang diterapkan pada bank syariah bukanlah termasuk riba karena denda tersebut aliran dananya dimasukkan ke dalam dana kebajikan bukan ke dalam aliran dana bagi hasil

Jadi dari pemaparan materi oleh pemtaeri pada acara Launching Obrolan Asik Seputar Ekonomi Islam yang membahas apakah bank syariah di Indonesia sudah sesuai syariah? Jawabannya adalah iya, benar bank syariah di Indonesia dapat dipastikan sudah sesuai dengan syariah. Tentu hal segala aspek kesyariahan bank syariah sudah diperhitungkan oleh para ulama dan ahli ekonomi di Indonesia.

Berikut ini berita acara yang dapat disampaikan semoga dengan adanya notulensi ini bisa menambah wawasan serta literatur kita mengenai perbankan syariah yang sudah sesuai syariah di Indonesia. Kami dari Kelompok Studi Ekonomi Islam Al-fath mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang sudah mensupport terutama kepada para sponsorship kami serta partisipan yang luar biasa dalam penyelenggaraan acara ini. Kami menyadari dalam pelaksanaan masih terdapat banyak kekurangan oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat kami hargai guna membantu kami dalam meningkatkan kualitas pada program kerja kami selanjutnya.




Media KSEI Al-Fath :
📱Fb: Ksei Al-Fath Febi
📷IG: @kseialfathfebi
📂 Tw: kseialfathfebi
🎬 Youtube : Ksei Al-fath UIN Jambi
📑 Website: kseialfathfebi.blogspot.com
📩 e-mail: kseialfathuinjambi@gmail.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

How to Become an Entrepreneur in a Young Business

How to Become an Entrepreneur in a Young Business Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) Al-Fath FEBI Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Alhamdulillah telah sukses melaksanakan Kegiatan Webinar Nasional Kewirausahaan yang merupakan salah satu program kerja di bidang Kewirausahaan KSEI Al-Fath Tahun Periode Kepengurusan 2020-2021. Webinar ini merupakan suatu kegiatan yang bersifat edukatif dan wahana menambah wawasan mahasiswa/i berwirausaha, bagaimana tata cara berwirausaha, apa yang harus dilakukan ketika membuka usaha, dan bagaimana mengembangkan usaha itu menjadi lebih dikenal oleh masyarakat (konsumen). Peserta seminar dapat menyampaikan argumentasi (pertanyaan, diskusi) langsung dengan narasumber dan bagi peserta yang sudah memulai berwirausaha, dapat membagi permasalahan permasalahan yang dihadapi dalam berwirausaha. Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Kamis, 25 November 2021. Dengan mengangkat tema “How To Become An Entrepreneur In A Young Business?

Pelatihan Desain Graphic Corel Draw

  "Bersama Medinfo Al-fath Mewujudkan Kreatifitasmu Menjadi Nyata" Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh teman-teman visitor setia blog KSEI Al-Fath. Gimana nih kabarnya? Semoga dalam keadaan baik ya... Nah kali ini kita akan sedikit mengulas Pelatihan Design graphic bersama Media dan informasi KSEI Al-Fath nih, penasaran? Yuk langsung aja disimak ulasannya... Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI) Al-Fath FEBI Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Alhamdulillah telah sukses melaksanakan Kegiatan Pelatihan Design Graphic . Kegiatan tersebut dilaksanakan secara tatap muka (langsung) pada hari Sabtu, 03 April 2021 yang diikuti oleh Pengurus dan anggota KSEI Al-Fath yang berjumlah kurang lebih 20 orang. Kegiatan kali ini mengangkat sebuah tema yaitu “Bersama Medinfo Al-Fath Mewujudkan Kreatifitasmu Menjadi Nyata ”. Tema tersebut diambil untuk menuangkan ide-ide kreatifitas kita dalam seni design dengan hasil yang unik dan menarik sehingga hasil design

Makrab Pengurus KSEI Al-Fath FEBI UIN STS Jambi

  MEWAH (Merajut Ukhuwah bersama KSEI Al-Fath) Assalamuaikum warahmatullahi wabarakatuh para pembaca setia blog Ksei Al Fath….. Semoga selalu dalam keadaan sehat untuk kita semua terutama para pembaca setia Blog Ksei. Beriring salam dan doa semoga teman-teman pembaca selalu dilindungin Allah SWT. Oke…… pembahasan kita kali ini seperti yang tertera didalam judul yaitu tentang Makrab KSEI AL FATH, langsung saja kita bahas tentang acara makrab yang sangat luar biasa dan sepertinya teman-teman semua udah gak sabaran untuk membacanya,,,, hayuk simak ulasanya berikut ini…. Selamat membaca….. Makrab KSEI AL-FATH merupakan program tahunan yang selalu diadakan untuk pengurus KSEI Al-Fath 2020-2021. Acara makrab ini juga dibuat tujuannya untuk membangun ukhuwah para pengurus, makrab ini sendiri merupakan salah satu program kerja yang diadakah oleh devisi kaderisasi. Nah untuk tahun ini makrab juga gak kalah seru walaupun dalam keadaan pandemi seperti ini tapi semangat para pegurus juga gak kalah